WONOGIRI, detakjateng.com – Berkas dokumen persyaratan pencalonan Paslon Joko Sutopo-Setyo Sukarno resmi diterima KPU Wonogiri. Namun ada sejumlah kelengkapan dokumen yang harus dilengkapi sehingga KPU mendesak agar kelengkapan tersebut segera disusulkan.
“Surat kelengkapan yang kurang bisa disusulkan segera. Yang jelas pendaftaran bakal paslon Joko Sutopo-Setyo Sukarno bisa kami terima,” ungkap Ketua KPU Wonogiri Toto Sihsetya Adi kepada wartawan, Jumat(4/9/2020).
Menurut dia, usai menerima berkas pendaftaran, KPU langsung melakukan verifikasi berkas. Seperti meneliti berkas lampiran hasil tes swab dari kedua Paslon. Toto menyebut bahwa hasil tes swab keduanya negatif Covid-19.
Lebih lanjut Ketua KPU Wonogiri mengatakan, setelah diteliti dokumen persyaratan keduanya lengkap, pendaftaran keduanya bisa diterima KPU. Akan tetapi, ada sejumlah kelengkapan yang mesti disusulkan.
“Di antaranya surat pengunduran diri Setyo Sukarno sebagai anggota DPRD Wonogiri maupun surat keterangan dari lembaga terkait yang menyebutkan pengunduran diri tengah diproses,” papar Toto.
Pilkada yang akan digelar 9 Desember mendatang ini, kata Toto, tidak banyak berbeda dengan event yang sama pada Pilkada sebelumnya. Yang membedakan, Pilkada 2020 diselenggarakan dengan protokol kesehatan yang ketat terkait maraknya Covid-19.
“Kami akan memperlakukan yang sama terhadap setiap Paslon yang mendaftarkan diri,” terangnya.
Sementara itu, Setyo Sukarno yang juga calon wakil bupati yang diusung koalisi Wonogiri Sukses mendampingi calon bupati Joko Sutopo menegaskan, terkait surat pengunduran dirinya dari jabatan Ketua DPRD akan segera diproses. Namun demikian, semuanya butuh waktu dan sesuai dengan regulasi yang ada.
“Jadi, sesuai dengan peraturan KPU tadi dan tahapan pemilu, Paslon akan ditetapkan 23 September nanti. Maka setelah itu kami akan mengundurkan diri dan membuat surat pengunduran diri sebagai anggota DPRD,” katanya.
Seperti diketahui, bapaslon bupati wakil bupati Joko Sutopo-Setyo Sukarno (Josss) resmi mendaftar sebagai Cabup dan Cawabup dalam Pilkada Wonogiri 2020 di KPU Wonogiri pada hari pertama pendaftaran dibuka.
Pasangan yang diusung PDIP bersama Golkar, PAN, PPP, dan PSI dalam Koalisi Wonogiri Sukses (KWS) itu mendaftar sekitar pukul 14.00 WIB. Untuk diketahui KWS memiliki modal sebanyak 39 kursi, terdiri dari PDIP 28 kursi, Golkar delapan kursi dan PAN tiga kursi. Sedangkan PPP dan PSI tidak memiliki perwakilan di DPRD Wonogiri. Hadir dalam kesempatan itu Joko Purnomo anggota fraksi PDIP DPRD Jateng. (Hudy Sosa/TR).
