
GROBOGAN, detakjateng – Hujan yang mengguyur sebagian besar wilayah Kabupaten Grobogan Pada hari Kamis (17/12/2020) sekitar pukul 11.00 WIB hingga sore hari menyebabkan debit air di sungai Jajar meningkat. Akibatknya jembatan Desa Anggaswangi Kecamatan Godong yang letaknya di sebelah timur Balai Desa Anggaswangi yang melintasi sungai jajar hanyut terbawa arus sungai yang sangat deras.
Menurut keterangan warga sekitar, peristiwa hanyutnya jembatan terjadi pada pukul 17.00 WIB. Jembatan tersebut menjadi penghubung antara Dusun Grengseng dengan Dusun Anggaswangi sehingga akses penghubung kedua desa terputus.
“Tadi saat mau melintas jam 5 sore, saya agak ragu karena arusnya deras dan air hampir menyentuh bibir sungai, tiba-tiba jembatan roboh lalu terbawa aliran air, ” Ungkap Abdul Aziz warga setempat.
Sat dihubungi wartawan, Camat Godong, Bambang Haryono membenarkan peristiwa tersebut dan pihaknya sudah melaporkan ke pihak terkait termasuk BBWS Pemali Juana. “Kamu sudah melaporkan peristiwa ini ke pihak terkait, semoga segera mendapatkan tanggapan,” jelasnya.
Tidak adan korban jiwa dari kejadian tersebut. Namun karena jembatan tersebut merupakan jembatan utama dan satu-satunya yang menghubungkan Desa Anggaswangi dan Dusun Grengseng, sehingga menyebabkan akses kedua desa tersebut lumpuh sementara. (Sigit Putranto/an)