REMBANG, detakjateng – Tugas berat di emban jajaran pengurus baru Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Rembang.
Pasalnya, KONI setempat minta agar cabang Catur bisa menyumbang minimal satu medali emas pada ajang multi event Pekan Olahraga Propinsi (Porprop) akhir tahun depan.
“Saya minta kepada jajaran Pengkab Percasi Rembang untuk bisa meraih minimal satu medali emas di Porprop tahun depan. Saya kira target ini tidak berlebihan mengingat Rembang akan menjadi tuan rumah cabang catur pada event tersebut,” tandas Hj Vivit Atnasari, Ketum KONI Rembang saat memberi pengarahan pada Muskab Pengkab Percasi setempat, Minggu (7/11/2021).
Pada ajang yang sama di Solo tahun 2018, Rembang meraih dua medali perunggu lewat catur cepat perorangan atas nama Riris Derita Sari dan beregu klasik putri.
Selain Ketum KONI Rembang, hadir juga Sekum Pengprop Percasi Jateng M Taufiq dan Korwil Percasi Eks Karesidenan Pati Andi Wibisono.
Vivit mengakui bahwa saat ini KONI Rembang sedang menghadapi situasi berat khususnya menyangkut anggaran. Ini karena kucuran anggaran dari APBD II sangat minim.
“Ditengah persiapan setahun jelang Porprop kucuran dana dari APBD II sangan minim. Sehingga persiapan semua Cabor termasuk Percasi kurang maksimal. Oleh karena itu kami tengah berusaha keras untuk mendapat kucuran anggaran dari teman-teman anggota DPRD Rembang. Doakan saja tahun depan mendapat dukungan anggaran aspirasi dari DPRD Rembang,” papar Vivit.
Sekum Percasi Jateng M Taufiq antara laon mengatakan, di kawasan eks Karesidenan Pati, kekuatan catur di Rembang khusunya sektor putri cukup dominan. Sebagai bukti yg tidak bisa dipungkiri, pada prakualifikasi Porprop 2018 Solo, dari 8 katagori, 7 diantaranya direbut para pecatur Rembang.
Sementara itu, dalam sesi pemilihan Ketua Umum Percasi Rembang yang di pimpin M Taufiq, secara aklamasi memilih kembali Daryono sebagai Ketua Umum periode 2021-2025. Dari 9 perwakilan klub yang hadir, semua memilih Daryono menjadi Ketum Percasi Rembang periode 2921-2025. (Daryono)
