PURWOREJO, detakjateng – Turunnya level PPKM di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, disambut baik oleh Ketua DPRD Kabupaten Purworejo, Dion Agasi Setiabudi. Sebelumnya Kabupaten Purworejo sudah cukup lama berada pada PPKM level 3, tetapi dengan segala upaya yang telah dilakukan saat ini Kabupaten Purworejo berhasil masuk kategori PPKM level 2. Namun begitu, dengan adanya penurunan level ini, segala lini tetap harus waspada terutama sektor pariwisata yang perlu mendapat perhatian lebih. Hal itu disebabkan adanya kekhawatirkan pasca penurunan level ini pengunjung wisata akan membludak.
“Kita patut apresiasi bersama bahwa usaha kita semua mulai dari pemerintah hingga elemen masyarakat membuahkan hasil dengan adanya penurunan level PPKM ini,” katanya, Kamis (04/11/2021).
Lanjutnya, saat ini kabupaten Purworejo sudah masuk dalam kategori PPKM level 2. Namun begitu, pihaknya meminta Pemerintah Daerah dan semua elemen masyarakat tetap waspada dan menerapkan protokol kesehatan.
“Kita dinyatakan turun ke level 2, tapi di sisi lain juga ada hal yang perlu kita antisipasi, masyarakat perlu tetap waspada agar tidak muncul gelombang Covid-19 baru di Purworejo,” jelasnya.
Dion juga menyoroti sektor pariwisata yang dinilai bisa berpotensi menimbulkan kerumunan pasca adanya penurunan level PPKM di Kabupaten Purworejo.
“Yang paling penting himbauan kami kepada pengelola wisata, saya kira untuk protokol kesehatan harus tetap diterapkan, jangan sampai lengah,” tegasnya.
Pihaknya mempersilahkan semua pihak jika ingin berwisata. Namun harus tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
“Monggo yang mau berwisata ke Purworejo kita buka pintu selebar-lebarnya tapi tentu dengan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat,” tuturnya.
Pihaknya juga menilai kesadaran masyarakat saat ini cukup tinggi dalam penerapan prokes. Namun untuk sektor pariwisata terutama wisata di desa memang harus menjadi perhatian lebih bagi Pemda dan stakeholder terkait. Perlu adanya koordinasi yang holistik untuk mengantisipasi lonjakan Covid-19 pada sektor pariwisata.
“Saya kira kesadaran masyarakat sudah tinggi, tapi memang tetap harus diingatkan soal penggunaan masker dan lain sebagainya. Perlu koordinasi antara Pemerintah Daerah dengan pengelola wisata, termasuk wisata di desa ini yang perlu ditingkatkan,” terangnya.
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purworejo, Sudarmi menambahkan, penanganan Covid-19 di Kabupaten Purworejo akan terus dikedepankan. Percepatan vaksinasi juga akan terus dilakukan agar Purworejo bisa mencapai PPKM level 1.
“Kita akan jemput bola dalam vaksinasi, mendekatkan pelayanan ke masyarakat bisa di desa atau di kecamatan-kecamatan,” tandasnya. (MAY)
