
PURWOREJO, detakjateng-Untuk memberikan ruang rekreasi dan meningkatkan minat baca, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Purworejo meresmikan pojok baca digital (Pocadi) di RSUD RAA Tjokronegoro Purworejo. Pojok baca digital ini satu-satunya di Kabupaten Purworejo dan satu dari 29 pocadi yang ada di Indonesia.
Peresmian Pocadi ditandai dengan penandatanganan MoU antara Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Purworejo Eny Sudiyati dengan Dirut RSUD Tjokrowardojo dr Dony Prihartanto. Pocadi ini merupakan bantuan dari Perpustakaan Nasional yang menyediakan ribuan judul buku untuk dibaca.
“Tujuan dari pojok baca ini adalah untuk meningkatkan minat baca dan literasi agar seaktif mungkin menggunakan informasi digital bagi pengunjung rumah sakit. Ada sekitar 8.000 judul buku digital, gratis yang bisa diakses di komputer yang kami sediakan,” jelas Eny Sudiyati.
Selain buku digital, Pcadi juga menyediakan buku-buku bacaan berbentuk fisik (non e-book). Temoatbaca dibuat nyaman lengkap dengan sofa, karpet dan beberapa komputer sehingga pengunjung merasa nyaman.
Perpustakaan kecil ini juga menyediakan buku-buku untuk dibaca oleh anak-anak. Buku elektronik diprotek untuk tidak bisa didownload atau diunduh untuk menghindari pembajakan.
Dirut RSUD Tjokrowardojo, dr Dony Prihartanto menyampaikan bahwa, pihaknya sangat berterima kasib karena Dinas Perpustakaan menempatkan Pocadi di RS yang terletak di wilayah Kecamatan Banyuurip itu.
“Dengan adanya Pocadi inu, jami berharap bisa memberi nilai lebih dsn bermanfaat bagi pengunjung. Ketika diberitahu (akan dijadikan tempat Pocadi), kami menyambut baik. Karena kebutuhan mencari informasi menjadi kebutuhan pokok. Bagi pengunjung, untuk mengisi waktu menunggu, bisa berkegiatan positif dengan membaca. Karyawan yang sedang tidak bekerja (lepas jam dinas) juga bisa memanfaatkan pojom baca ini,” kata dr Dony. (NING)