Pendidikan Dan Budaya

Ribuan Orang Ramaikan Pawai Budaya Purwodadi

PURWOREJO, detakjateng–Setiap Bulan Agustus, yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat adalah karnaval dan lomba-lomba lucu dan kreatif khas Indonesia. Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah pun tak ketinggalan menyelenggarakan ‘Pawai Budaya Purwodadi’.

Sebanyak 3.700 orang berpartisipasi dalam karnaval yang dihelat Rabu (23/8) ini. Mereka memakai berbagai macam kostum juga kendaraan-kendaraan yang dihias sesuai dengan potensi masing-masing desa yang ada di wilayah Kecamatan Purwodadi. Tentu saja, karnaval ini menjadi tontonan menarik warga yang selama tiga tahun terakhir dilarang mengadakan kegiatan 17-an akibat wabah pandemi Covid-19.

Ribuan warga memadati jalan sepanjang lapangan Desa Bubutan tempat start peserta hingga perempatan lampu merah Purwodadi.

Kepala Desa Purwosari, Budiantoro mengatakan, ia membawa rombongan berjumlah 180 orang warga dengan berbagai kostum dan mobil hias. “Sesuai dengan tema pawai, kami menampilkan gunungan atau tumpeng hasil pertanian, kesenian, pendidikan pokoknya komplit. Ada seniman jaran kepang, karawitan ibu-ibu juga hadroh,” tutur Budiantoro.

Senada dengan Purwosari, Kades Sukomanah, Sarwono juga membawa ratusan warganya untuk memeriahkan helatan HUT RI ini. Para peserta memulai jalan kaki sekitar pukul 13.30 WIB, saking banyaknya yang ikut, hingga pukul 16.30 pun masih ada yang belum sampai ke depan panggung kehormatan di perempatan Purwodadi.

Camat Purwodadi, Dwi Agung Nugraheni, pun tak mau kalah ambil bagian dalam karnaval ini. Memakai baju lurik merah dipadu bawahan kain batik dan celana panjang, ia nampak menebar senyum dan menyapa warga yang memadati sepanjang jalan.

Camat Purwodadi, Kabupaten Purworejo, Dwi Agung Nugraheni mengikuti Pawai Budaya Purwodadi. (Foto: NING)

“Saya sangat terkesan dengan pawai budaya Purwodadi ini karena desa dan semua instansi baik lintas sektor ataupun lembaga pendidikan mampu menampilkan karya2 terbaik. Mereka sangat totalitas dalam menampilkan semua potensi dan kreativitas yg dipunyai,” kata Heni.

Ia berharap ke depannya event ini bisa menjadi event tahunan sebagai ajang kreativitas masyarakat Purwodadi untuk terus berkreasi, berinovasi, menjalin kebersamaan untuk Purwodadi yang lebih baik dan maju.

Pawai ini pun dimanfaatkan beberapa instansi seperti Panwas dan PPK Kecamatan Purwodadi untuk melakukan sosialisasi Pemilu tahun 2024 mendatang. (NING)

Lainnya

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

5 × one =

Back to top button